Profil

RIWAYAT HIDUP PENULIS

 

Penulis dilahirkan di kota Kediri pada tanggal 12 Desember 1994 dari seorang ayah yang bernama Romeli dan Ibu bernama Sholihah, serta memiliki seorang kakak yang bernama Titin Ma’rifah dan  Emiliatut Diniyah. Penulis ini merupakan satu-satunya anak laki-laki dari keturunan “ROSH” yang terakhir (last of generation).


 Pendidikan formal yang pernah ditempuh oleh penulis antara lain:

 TK/RA KUSUMA MULIA (tahun kelulusan 2001), SD/MI. HID. SHOLIHIN (tahun kelulusan 2007), SMP/MTs. H.S. (tahun kelulusan 2010) dan SMA/MAN Kota Kediri 3 (sampai sekarang).

            Pada tahun 2006, penulis mendapat piagam penghargaan dalam ajang perlombaan Seni Qiro’ad (juara II)se-kotamadya yang mewakili sekolahnya. Kemudian, pada tahun itu juga, penulis telah menyabit dua pigam penghargaan sekaligus (juara I lomba Dacil dan juara III lomba SBQ) di salah satu pendidikan informalnya yang berada di Desa Turus.

            Tahun 2007, merupakan moment yang tidak akan pernah terlupakan. Pasalnya diawal tahun tersebut penulis memperoleh piagam penghargaan yang bergengsi dalam kategori “Murid Teladan” dan mendapat juara II lomba pildacil di Podok GONTOR III se-kabupaten yang merupan delegasi/perwakilan  dari pendidikan informalnya.

            Penulis juga pernah diangkat menjadi ketua II OSMa (OSIS sekarang) ketika masih duduk di kelas VII. Itu semua adalah berkat dukungan dari teman-teman sebayanya dan kakak-kakak kelas yang telah memberikan dorongan dan spirit.  Sebenarnya dulu terpilih menjadi ketua I, tetapi penulis merasa keberatan dengan  jabatan yang telah diterimanya karena penulis masih belum pantas duduk diatas kursi kepemimpinan itu dengan usia yang masih terlalu muda, ditambah lagi belum punya pengalaman di bidang keorganisasian. Namun, setelah selesai masa jabatannya, penulis terpilih lagi menjadi ketua I.

            Selama menjabat dua periode itu, banyak sekali pengalaman yang telah didapat dari arti sebuah organisasi. Tanpa pengalaman dari organisasi, orang akan merasa kesuliatan ketika nanti hidup atau bergaul ditengah masyarakat. Organisasi itu ibarat seluruh anggota tubuh yang membutuhkan kerjasama dan kekompakan tim.